Sebagai seorang anak pengajian yang nomaden dulu, tentunya pasti akan membekas kebiasan-kebiasan mengaji Al-Qur'an seperti maen sabet-sabetan pake sarung. Mau main kayak gitu lagi ga ada partner yang akan membalas, adanya cuman tembok yang diam entah menahan sakit atau ingin cepat memberi efek bosan trus ga main selepetan sarung lagi :(
Gua ingin menamatkan Al-Qur'an dalam sebulan Ramadhan. Itu impian jarak dekat gua, tapi melihat Ramadhan tahun kemarin dan gua belum berhasil gua akan menargetkan ini tercapai dalam 3 tahun. Ya maksudnya 3 Bulan Ramadhan dan 3 tahun. Gua ingin merasakan bagaimana mengkhatamkan dalam waktu sebulan bukan setahun.
Cerita bulan Ramadhan kemarin. Gua hanya bisa membaca sekitaran sampai 16-18 juz, lupa juga pokoknya masih belasan. Tentunya cara yang gua pakai akan sama tapi ini lebih terfokuskan. Gua melakukan perhitungan sendiri dengan melihat Al-Quran jenis gua. Sama sih isinya dengan yang lain cuman pembedanya itu jumlah lembarannya kan, ini perhitungan untuk gua aja.
Jumlah halaman 485. Dibagi 2 karena 2 halaman itu 1 lembar. Sekitar 242.
Ada 32 juz. 1 juz biasanya teridiri dari 8 lembar atau 16 halaman.
16 halaman itu dibagi jumlah sholat 5 waktu.
Setelah sholat membaca minimal 3 halaman.
Ada 32 juz. 1 juz biasanya teridiri dari 8 lembar atau 16 halaman.
16 halaman itu dibagi jumlah sholat 5 waktu.
Setelah sholat membaca minimal 3 halaman.
InsyaAllah sehari bisa 1 juz, bisa juga lebih kalo lagi semangat.
Bisa juga lebih kalau bangun sahur langsung sholat tahajud trus ngaji 1-2 halaman.
Bisa juga lebih kalau bangun sahur langsung sholat tahajud trus ngaji 1-2 halaman.
Paling enak sih baca Al-Qur'an setelah sholat maghrib kebiasaan gua makan kenyang dahulu kemudian sholat. Sembari nunggu waktu shalat tarawih pan.
Nah itu sih itung-itungan gua pas sebelum bulan Ramadhan kemarin tapi tak tercapai. Tapi juga gua jadi punya pengalaman dan terbayang kalau sehari itu bisa 1 juz. '-')9
Cuman Ramadhan kemarin tak tercapai bukan karena gua ikut buka-puasa-bareng-buka-puasa-bareng-sana-sini justru malah gak ikut karena ingin buka bersama dengan keluarga --padahal mah gak punya uang-- biar lebih terasa puasanya.
Cuman Ramadhan kemarin tak tercapai bukan karena gua ikut buka-puasa-bareng-buka-puasa-bareng-sana-sini justru malah gak ikut karena ingin buka bersama dengan keluarga --padahal mah gak punya uang-- biar lebih terasa puasanya.
Waktu itu gua kena imbas jembatan comal. Dan gua saat itu sedang di bus karena ingin pulang kampung sekaligus ujian mandiri universitas. Akhirnya gua malah di bus selama 2 hari yang harusnya cuman sehari. Eh nyampe di rumah sanak saudara gua malah jalan-jalan dan terlena, sehabis sholat langsung jalan karena sanak saudara banyak yang harus dikunjungi --minta THR-- karena gua sudah lama tak bertemu sanak saudara, terakhir SD. Akhirnya karena itu target gua mengkhatamkan selama sebulan tak berhasil. Tapi gua juga ingin jika berhasil menamatkan akan selalu berulang di tahun berikutnya.
No comments:
Post a Comment
Ini ceritaku apa komentarmu?